PENDIDIKAN KESEHATAN PEMANFAATAN MORINGA OLEIFERA SEBAGAI ALTERNATIF PENINGKATAN GIZI BALITA DAN PENCEGAHAN STUNTING PADA KADER KESEHATAN DI DESA JAJAR WATES KABUPATEN KEDIRI
HEALTH EDUCATION UTILIZATION OF MORINGA OLEIFERA AS AN ALTERNATIVE FOR INCREASING TODDLER NUTRITION AND STUNTING PREVENTION IN HEALTH CADRES IN JAJAR WATES VILLAGE WATES DISTRIC KEDIRI REGENCY
DOI:
https://doi.org/10.53599/jap.v1i2.163Keywords:
Moringa Oleifera, Gizi Balita, Stunting, Kader KesehatanAbstract
AbstrakPengabdian masyarakat dilakukan dengan memberdayakan kader kesehatan tentang pemanfaatan Moringa Oleifera (daun kelor) sebagai alternatif peningkatan gizi balita dan pencegahan stunting. Pengetahuan kader sangat penting memberikan kontribusi pengendalian angka kesakitan, pencegahan dan penanggulangan stunting. Pencegahan stunting bisa dilakukan dengan pemanfaatan Moringa Oleifera karena merupakan bahan pangan kaya zat gizi makro dan mikro, memiliki nilai gizi sangat tinggi sangat berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Program kesehatan pengendalian bebas stunting yang dilakukan tenaga kesehatan dan kader dengan fasilitas pelayanan kesehatan melakukan skrining stunting dan upaya meningkatkan pengetahuan melalui pendidikan kesehatan. Tujuan Pengabdian masyarakat ini memberikan edukasi dan meningkatkan pengetahuan tentang pemanfaatan Moringa Oleifera (daun kelor) sebagai alternatif peningkatan gizi balita dan pencegahan stunting pada kader kesehatan. Media yang digunakan adalah leaflet. Metode yang digunakan adalah pendidikan kesehatan . Kegiatan dapat terlaksana dengan baik karena peran aktif dari 30 kader. Hasil pengabdian masyarakat ini didapatkan pada akhir pengabdian masyarakat, pengetahuan kader kesehatan tentang pemanfaatan Moringa Oleifera sebagai alternatif peningkatan gizi balita dan pencegahan stunting sebelum pelaksanaan edukasi sebagian besar memiliki kategori cukup baik 13 orang (43,3%) dan setelah pelaksanaan pendidikan kesehatan sebagian besar memiliki kriteria baik sebanyak 25 orang (83,3 %). Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan peningkatan yang signifikan sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan, Rerata tingkat pengetahuan responden sebelum pendidikan kesehatan sebesar 5,75 dan sesudah pendidikan kesehatan rata-rata meningkat menjadi 78,38. Pengetahuan kader perlu ditingkatkan terutama sikap dan ketrampilan dalam pengolahan variasi olahan Moringa Oleifera sebagai alternatif peningkatan gizi dan pencegahan stunting pada balita
Kata kunci: Moringa Oleifera, Gizi Balita, Stunting, Kader Kesehatan.
Abstract
Community service is carried out by empowering health cadres about the use of Moringa Oleifera as an alternative to improving toddler nutrition and preventing stunting. Knowledge of cadres is very important in contributing to controlling morbidity, preventing and overcoming stunting. Stunting in children under five is considered high risk, nutritional improvement is needed, prevention of stunting is one of the uses of Moringa Oleifera because it is a food ingredient rich in macro and micro nutrients, has very high nutritional value which is very beneficial for the health of the body. The stunting free control health program is carried out by workers and cadres with health service facilities conducting stunting screening and efforts to increase knowledge throgh health education. Purpose this community service provides education and increases knowledge about the use of Moringa Oleifera as an alternative to improving toddler nutrition and preventing for health cadres. The media used is a leaflet. The method is health education. Activities can be carried out well because of the active role of 30 cadres. The results of this community service wewr obtained at the end of community service, the knowledge of health cadres about the use of Moringa Oleifera as an alternative to improving toddler nutrition and preventing stunting before the implementation of education was mostly in the fairly good category 13 people (43,3 %) and after the implementation of health education most had good criteria as many as 25 people (83,3 %). The result of the activity evaluation showed a significant increase before and after health educatipon. The average level of knowlwdge of respondents before helath education was 5,75 and after health education the average increased to 78,38. Knowledge of cadres needs to be increased, especially attitudes and skills in processing processed variations of Moringa Oleifera as an alternative to improving nutrition and preventing stunting in toddlers.
Keyword : Moringa Oleifera, Toddler Nutrition, Stunting, Health Cadres