HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMP PELITA RAYA KOTA JAMBI
THE RELATIONSHIP BETWEEN NUTRITION KNOWLEDGE AND MATERNAL EDUCATION WITH THE INCIDENCE OF ANAEMIA IN ADOLESCENT GIRLS AT SMP PELITA RAYA, JAMBI CITY
DOI:
https://doi.org/10.53599/jip.v6i2.274Keywords:
Kejadian anemia, pendidikan ibu, pengetahuan, incidence of anemia, knowledge, maternal educationAbstract
Abstrak
Anemia yaitu suatu keadaan dimana kadar hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah daripada nilai normal untuk setiap kelompok umur dan jenis kelamin, pada wanita remaja Hb normal adalah 12-15 g/dl dan pria remaja adalah 13- 17g/dl. Proporsi anemia pada perempuan 27,2 % lebih tinggi dibandingkan pada laki-laki yaitu 20,3%. Proporsi anemia pada kelompok umur 15-24 tahun sebesar 32%. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dilakukan untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan pendidikan ibu dengan kejadian anemia pada remaja putri di smp pelita raya kota Jambi. Desain penelitian dalam penelitian ini yaitu Cross Sectional. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan maret sampai Juni 2024 jumlah populasi 53 dan jumlah sampel 53 responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara pengisian kuesioner dan analisis data menggunakan univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Berdasarkan data penelitian dan hasil penelitian di peroleh pengetahuan yang baik sebanyak 27 (50,9%), pengetahuan cukup 21 (39,6%), pengetahuan kurang 5 (9,4%), Pendidikan Tinggi sebanyak 13 (13,5%), pendidikan rendah 40 (75,5%) dan kejadian anemia yang anemia sebanyak 13 (24,5%). Hasil analisis bivariat yaitu Hubungan Pengetahuan Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri dengan nilai p-value 0,039 Berarrti ada hubungan. Hubungan Pendidikan Ibu Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri dengan nilai p-value 0,046 Berarrti ada hubungan. Diharapkan kepada sekolah bersama puskesmas untuk memberikan pendidikan gizi/penyuluhan tentang gizi seimbang pada remaja, kesehatan reproduksi, suplementasi gizi dan asam folat serta pengadaan kantin sekolah dalam pengembangan program pencegahan dan penanggulangan anemia sehingga remaja terhindar dari anemia
Abstract
Anaemia is a condition in which haemoglobin (Hb) levels in the blood are lower than normal for each age group and gender, with normal Hb being 12-15 g/dl for adolescent females and 13-17 g/dl for adolescent males. Data from Riskesdas 2018 showed that the proportion of anaemia in females was 27.2% higher than in males, which was 20.3%. The prevalence of anaemia in the 15-24 age group was 32%. This study is a quantitative study conducted to determine the relationship between nutritional knowledge and maternal education with the incidence of anaemia in adolescent girls at Pelita Raya Junior High School, Jambi City. The research design of this study was cross-sectional. This research was conducted from March to June 2024, the total population was 53 with a sample size of 53 respondents. The data collection method was done by filling a questionnaire and data analysis using univariate and bivariate with chi-square test. Based on the research data and the results of the study obtained, good knowledge as many as 27 (50.9%), sufficient knowledge 21 (39.6%), poor knowledge 5 (9.4%), high education as many as 13 (13.5%), low education 40 (75.5%) and the incidence of anaemia as many as 13 (24.5%). The results of the bivariate analysis, namely the relationship between nutritional knowledge and the incidence of anaemia in adolescent girls with a p-value of 0.039 means that there is a relationship. The relationship between maternal education and the incidence of anaemia in adolescent girls with a p-value of 0.046 means that there is a relationship. It is expected that schools together with health centres to provide nutrition education/counselling on balanced adolescent diet, reproductive health, food supplementation and folic acid and the provision of school canteens in the development of anaemia. prevention and control programs so that adolescents avoid anemia.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Pamenang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.